Ini adalah sebuah opini, karena saya tidak bisa berbicara banyak. aku cuman seorang seniman yang bisa mengungkapkannya melalui sebuah karya, seperti ini karya tulis.. :)
Berbicara masalah Fulltime atau kerja penuh waktu di gereja. menjadi seorang fulltime bisa di kata gampang-gampang susah, karena ada tanggung jawab yang cukup besar untuk di lakukan. Kalo waktu normal bekerja jam kantor di mulai dari jam 8 pagi sampai jam 4 sore dari hari senin sampai jumat. Namun di luar itu terkadang masih ada jam - jam lain. Jika ada kegiatan lain atau acara yang sedang berlangsung, dan juga waktu lembur. Tapi menurut saya jika lembur itu bukan lebur tapi prlayanan, karena jika di hitung dari upah kita tidak mendapat upah lagi.
tapi di sisi lain juga ada hal yang bisa di kata jengkel juga senang dan susah, ini adalah keluh kesahnya menjadi seorang fulltime di gereja. Sekali lagi maaf jika ada yang tersinggung ini hanya pendapat ku dan opini ku.
Ada juga terkadang hal-hal yang sangat mepet dan mendesak untuk di kerjakan, itu juga salah satu konsekuensi yang harus di kerjakan oleh seorang fulltime. Harus cepat-cepat dan di kejar - kejar waktu untuk cepat selesai. Dalam hati saya selalu berbicara "kenapa sih itu enggak di berikan jauh-jauh hari, itukan bisa di kerjakan jauh-jauh hari tapi kenapa selalu mendesak?" Belum lagi nanti kalau hasinya enggak memuaskan dan kena marah sama atasan. Tapi salah siapa memberi pekerjaan yang mempet seperti itu.
Kadang juga hari sabtu harus ke kantor lagi, saat teman-teman kantor lain bisa enak di rumah dan istirahat tapi aku harus kegereja untuk mempersiapkan semua hal yang banyak karena belum selesai
Belum lagi kalau dapat komplain dari jemaat, yang masalah inilah yang masalh itu lah. Contoh jika saat ibadah tiba-tiba ACnya mati tiba-tiba di komplain dan marah-marah "ini kenapa ACnya mati, panas ini!" ACnya hidup juga di komplain jika fannya terlalu keras.'
Lampu aja ikut di komplain, multimedia, sound system, menu snack, air minum, teh, kopi, semuaaaaanyaaaa di komplain.. hahahaha...
Dalam hati terkadang aku sering bertanya "sebetulnya jemaat ini kegereja mau cari Tuhan dan fokus sama Tuhan apa cari yang lain sih?"
belum lagi saling menyalahkan satu sama lain. Misal ada yang salah "eh itukan salah dia bukan salah aku, aku enggak tau apa-apa!" dan juga memakai peralatan gereja dengan seenaknya saja.
ada juga yang selalu membuat saya jengkel, ketika semua yang di salahkan adalah fulltime. Apa mentang-mentang fulltime yang di bayar jadi di jadikan seperti itu? seperti pesuruh? karena fulltime yang mendapatkan bayaran dari gereja, sedang jemaat tidak?
yah itulah suka duka menjadi seorang fulltime. Tapi ingat ya para fulltime semua itu di lakuin hanya untuk memuliakan nama Tuhan. yang perlu kita lakukan adalah "TETAP SETIA SAMA TUHAN" dan jangan pernah mengeluh saat fulltime yang di salahkan, ambil maknanya. semua hal yang kita lakukan itu tidak sia-sia, memang sebagai seorang manusia kita tidak lput dari yang namanya kesalahan. Kita harus mau untuk tetap belajar setiap hari. Yakin Tuhan Yesus punya rencana yang indah buat loeee semua.. oke bro dan sis! Tetap semangat! God Bless you!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar